Gelombang Gravitasi Einstein Terlihat Dan Terbukti Ada

Sedari dulu beljar fisika memang banyak penasaran tentang gelombang gravitasi. Bukan karena jago fisika tapi justru karena g mudeng fisika nih makannya penasaran. Dalam berbagai buku dan sumber dijelaskan bahwa Gelombang gravitasi merupakan riak dalam struktur ruang-waktu yang diciptakan oleh gerakan massa. Hal tersebut terlalu kecil untuk dilihat, sehingga kita perlu mencari gelombang yang dimulai dengan peristiwa besar, seperti Big Bang, runtuhnya bintang, dan tabrakan lubang hitam. Padahal kan itu terjadi entah tahun kapan dan ditempat antah brantah. Jadi kan susah untuk mengetahui seperti apa gelombang grafitasi itu.

Baru baru ini tim fisikawan berhasil mendengar dan merekam kicauan dari alam semesta yang berasal dari peristiwa bersatunya dua lubang hitam. Kicauan tersebut diyakini merupakan bukti adanya gelombang gravitasi yang dinyatakan oleh Einstein. Meski disebut kicauan, gelombang gravitasi sama sekali bukan gelombang suara. Gelombang gravitasi sejatinya tak bisa didengar manusia dan memiliki karakteristik yang berbeda dengan gelombang suara. Gelombang gravitasi yang ditemukan disebut kicauan karena ketika diolah sedemikian rupa oleh ilmuwan, suaranya terdengar seperti kicau burung.

penemuan tersebut ditangkap oleh LIGO (Laser Interferometer Gravitational-Wave Observatory) yang merupakan dua fasilitas riset yang terletak di Washington dan Lousiana. Keduanya terhubung oleh pipa kecil hampa udara sepanjang 4 kilometer.

Penemuan tersebut ditemukan pertama kali oleh Marco Drago dari Max Planck Institute for Gravitational Physics. Drago menjumpai kicauan sebagai lonjakan frekuensi gelombang, dari normalnya 35 Hertz lalu memuncak menjadi 250 Hertz dan tiba-tiba saja turun lagi. Informasi keanehan yang dijumpai Drago segera disadari oleh bosnya, Bruce Allen. Sang pimpinan kemudian meyakini bahwa keanehan itu memang petunjuk adanya gelombang gravitasi. Analisis kemudian mengonfirmasi bahwa yang terdeteksi memang gelombang gravitasi. Sumber gelombang adalah persatuan dua lubang hitam yang berjarak 1,3 miliar tahun cahaya dari bumi. Satu lubang hitam memiliki massa 36 kali matahari sementara lainnya 29 kali. Ketika bergabung, massanya menjadi 62 kali matahari.

Gelombang gravitasi adalah ukuran dari rentangan ruang. Gelombang gravitasi juga adalah dampak dari gerakan yang bermassa besar yang merentangkan jalinan ruang-waktu. Gelombang itu menyajikan sebuah cara untuk melihat ruang dan waktu sebagai satu kesatuan, berjalin-kelindan satu sama lain.

Gelombang itu berkelana dalam kecepatan cahaya dan tak bisa dihentikan atau dibendung oleh suatu apapun. Dan hebatnya penemuan ini, gelombang gravitasi model begitu belum pernah disaksikan secara langsung.

Semoga dengan penemuan ini makin banyak fenomena astronomi yang dapat terungkap dan menambah kesyukuran kita terhadap tuhan yang maha esa.